Sejenak Dalam Kalimat....

"...Berat beban Kau datangkan pada mereka di sana. Cela apa nista apa, hingga Engkau begitu murka..." (Iwan Fals)




Pemerkosaan Atas Nama Cinta 2 (PANCI 2)

Thursday, May 21, 2009

Tahukah Anda, bahwa seorang pemerkosa bisa jadi adalah seorang laki-laki halus berkulit putih, lemah lembut, berwajah tampan tanpa kumis dan tidak kekar. Satu-satunya kesamaan adalah bahwa para pemerkosa biasanya adalah maniak seks dan juga punya kelainan jiwa. Misal, hanya dapat menikmati seks dalam keadaan tertekan, darurat, dll. Konon gaya-gaya aneh seperti gaya 69, memukuli pasangannya terlebih dahulu hingga berdarah-darah, dan masih banyak lagi lahir dari cluster aliran ini. Ini jelas kelainan dan kekerasan.

Namun, pada pembahasan yang ingin saya sampaikan di bagian ini adalah bentuk lain dari pemerkosaan (baca pemaksaan) yang dikemas dalam bingkai cinta dalam sebuah bangunan ikatan mahligai pranikah yang bernama "pacaran".


Dalam hal ini, sebagaimana yang sudah saya tuliskan, ada dua istilah yang harus kita dalami terlebih dulu. Pertama, cinta. Yang kedua adalah sayang. Dua kata inilah yang mempertautkan seseorang di dalam ikatan pacaran.

Terlepas dari makna kamus, cinta dan sayang memiliki derivasi aplikasi sikap yang sangat berbeda. Sayang biasanya lebih steril dari pengaruh nafus syahwat. Sementara cinta (kepada lawan jenis) selalu identik dengan syahwat tadi. Kita membahas makna bumi (konkret) dari cinta, dan pada buku ini kita tidak akan masuk ke dalam makna langit. Subjektifkah pendapat saya ini? Sebentar, kita lihat dulu satu per satu dengan jernih dan cermat. Saya akan mengajukan sebuah pertanyaan kepada pembaca, tolong pembaca menjawab dengan jujur, dengan hati...tidak usah dengan kata-kata.

Apakah Anda dapat mencintai pasangan Anda,
jika pasangan Anda tadi sama sekali tidak
memiliki ketampanannya, kecantikannya,
kemolekan tubuhnya, postur yang atletis,
atau juga karena kecerdasannya?


Mungkinkah kemudian cinta yang Anda rasakan tadi benar-benar lahir dari kedalaman hati (deep inside my heart?)?.


0 komentar:

Post a Comment